Pasar Kober Papanggo Mengular
Kelurahan 19.00
PAPANGGO - Menjelang lebaran sejumlah pasar tradisional mengalami peningkatan pengunjung termasuk pasar Kober Papanggo. Pasar yang berada dipemukiman penduduk Jalan Warakas I Gang 24 RW 08 Kelurahan Papanggo, Kecamatan Tanjung Priok ini tidak kalah ramai dengan pasar tradisional lainnya. Bahkan pasar tersebut terus mengalami peningkatan jumlah, baik pedagang maupun pengunjung.
Pasar yang termasuk binaan (JU) sebelumnya hanya puluhan pedagang namun seiring berjalannya waktu pasar kober semakin tumbuh hingga ratusan pedagang. Umumnya pedagang kaki lima yang berasal dari berbagai tempat. Semua jenis dagangan tersedia seperti ikan laut, daging, sayuran, buah, pakaian, prabotan rumah tangga hingga perhiasan.
"Kalau saya memang dari dulu belanja disini karena sekarang semakin ramai. Apalagi bila hari sabtu dan minggu pasar ini (kober) ramai sekali sampai berdesak desakan padahal lebarannya masih dua minggu lagi. Gimana H -7 nanti pasti bejubel pengunjung disini," ujar Ny. Win, 30, salah seorang warga kepada jakartautara.com, Selasa (16/8/2011)
Ibu satu anak itu mengaku rela berdesak-desakan dengan pembeli lainnya demi mendapatkan kebutuhannya. "Meskipun pasar sempit kami tetap belanja disini karena sekarang semakin lengkap semua kebutuhan hari-hari ada. Apalagi pakaian sekarang semakin banyak saja penjualnya. Barang-barangnya pun lumayan cukup bagus, sama seperti pasar permai dengan harga yang terjangkau," ucapnya.
Sementara itu, Ujang Mutolib, warga lainnya mengatakan pasar yang akrab disebut pasar kober kini sangat berpotensi bagi wilayah dan bisa menjadi aset. Meskipun mayoritas keberadaannya di Jalan umum namun pasar tetap eksis dan dipenuhi pengunjung baik dari Papanggo, Warakas dan Bahari. "Dengan pemasukan wilayah yang cukup besar sudah sepantasnya dapat dimanfaatkan dengan baik," kata Ujang. (min)
"Kalau saya memang dari dulu belanja disini karena sekarang semakin ramai. Apalagi bila hari sabtu dan minggu pasar ini (kober) ramai sekali sampai berdesak desakan padahal lebarannya masih dua minggu lagi. Gimana H -7 nanti pasti bejubel pengunjung disini," ujar Ny. Win, 30, salah seorang warga kepada jakartautara.com, Selasa (16/8/2011)
Ibu satu anak itu mengaku rela berdesak-desakan dengan pembeli lainnya demi mendapatkan kebutuhannya. "Meskipun pasar sempit kami tetap belanja disini karena sekarang semakin lengkap semua kebutuhan hari-hari ada. Apalagi pakaian sekarang semakin banyak saja penjualnya. Barang-barangnya pun lumayan cukup bagus, sama seperti pasar permai dengan harga yang terjangkau," ucapnya.
Sementara itu, Ujang Mutolib, warga lainnya mengatakan pasar yang akrab disebut pasar kober kini sangat berpotensi bagi wilayah dan bisa menjadi aset. Meskipun mayoritas keberadaannya di Jalan umum namun pasar tetap eksis dan dipenuhi pengunjung baik dari Papanggo, Warakas dan Bahari. "Dengan pemasukan wilayah yang cukup besar sudah sepantasnya dapat dimanfaatkan dengan baik," kata Ujang. (min)
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
Dikirim oleh Unknown
pada 19.00.
dan Dikategorikan pada
Kelurahan
.
Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas