100 Oven Kue Gratis Dibagikan kepada Warga Papanggo
Kelurahan 16.02
Untuk membantu sesama, khususnya bagi warga kurang
mampu, sekaligus untuk menggerakkan roda perekonomian warga, TP PKK DKI
Jakarta memberikan 100 oven kue secara gratis bagi warga RW 08 Kelurahan
Papanggo, Tanjungpriok, Jakarta Utara, Kamis (9/8).
Ketua TP PKK DKI Jakarta, Tatiek Fauzi Bowo mengatakan, pemberian oven ini juga untuk membatu warrga dalam pembuatan kue jelang lebaran nanti. "Kami memberikan alat pembuat kue dengan harapan agar warga menjadi mandiri. Membuat kue itu seperti hobi dan juga kesenangan. Sekarang sudah banyak warga yang bisa membuat kue lebaran," ujar Tatiek, Kamis (9/8).
Dikatakan Tatiek, kegiatan Safari Ramadhan ini merupakan program TP PKK DKI yang diselenggarakan rutin setiap tahun. Namun, tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kegiatan Safari Ramadhan digelar di sejumlah masjid agar lebih dekat dengan warga dan tepat sasaran.
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menuturkan, tujuan digelarnya Safari Ramadhan untuk meningkatkan silaturahmi dengan warga. Selain itu, juga untuk lebih mendekatkan aparat pemerintahan dengan warga. "Ini semua bagian dari ibadah. Mudah-mudahan ibadah kita diterima Allah SWT," kata Fauzi.
Pada kesempatan itu, Fauzi membagikan sebanyak 20 kartu jaminan kesehatan masyarakat kepada warga miskin. "Ini bukti kepedulian pemertintah terhadap yang tidak mampu. Mereka tidak hanya berobat di puskesmas, tapi bisa juga berobat di 88 rumah sakit yang ada di Jakarta. Bahkan, pelayanan mereka sama dengan yang mampu, seperti cuci darah, operasi dan lain-lain. Ini semuanya gratis, tentunya bagi warga yang membutuhkan," ucapnya.
Pada kesempatan ini, TP PKK DKI juga memberikan santunan bagi 320 kaum dhuafa dan 250 paket sembako serta peralatan olahraga bagi warga setempat.
Ratna (35) warga RW 02, Kelurahan Papanggo mengaku senang dengan adanya bantuan oven kue tersebut. Sebab, disamping oven itu dimanfaatkannya untuk membuat kue, oven ini juga bisa meningkatkan perekonomian warga dengan menjual kue lebaran. "Biasanya saya membuat kue lebaran seperti kue bolu, nastar, kue keju dan lain-lain. Kue tersebut nantinya saya jual ke tetangga dan warung-warung dekat rumah dengan harga Rp 30 ribu," tandasnya - Kang Lintas
Ketua TP PKK DKI Jakarta, Tatiek Fauzi Bowo mengatakan, pemberian oven ini juga untuk membatu warrga dalam pembuatan kue jelang lebaran nanti. "Kami memberikan alat pembuat kue dengan harapan agar warga menjadi mandiri. Membuat kue itu seperti hobi dan juga kesenangan. Sekarang sudah banyak warga yang bisa membuat kue lebaran," ujar Tatiek, Kamis (9/8).
Dikatakan Tatiek, kegiatan Safari Ramadhan ini merupakan program TP PKK DKI yang diselenggarakan rutin setiap tahun. Namun, tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, tahun ini kegiatan Safari Ramadhan digelar di sejumlah masjid agar lebih dekat dengan warga dan tepat sasaran.
Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo yang turut hadir dalam kegiatan tersebut menuturkan, tujuan digelarnya Safari Ramadhan untuk meningkatkan silaturahmi dengan warga. Selain itu, juga untuk lebih mendekatkan aparat pemerintahan dengan warga. "Ini semua bagian dari ibadah. Mudah-mudahan ibadah kita diterima Allah SWT," kata Fauzi.
Pada kesempatan itu, Fauzi membagikan sebanyak 20 kartu jaminan kesehatan masyarakat kepada warga miskin. "Ini bukti kepedulian pemertintah terhadap yang tidak mampu. Mereka tidak hanya berobat di puskesmas, tapi bisa juga berobat di 88 rumah sakit yang ada di Jakarta. Bahkan, pelayanan mereka sama dengan yang mampu, seperti cuci darah, operasi dan lain-lain. Ini semuanya gratis, tentunya bagi warga yang membutuhkan," ucapnya.
Pada kesempatan ini, TP PKK DKI juga memberikan santunan bagi 320 kaum dhuafa dan 250 paket sembako serta peralatan olahraga bagi warga setempat.
Ratna (35) warga RW 02, Kelurahan Papanggo mengaku senang dengan adanya bantuan oven kue tersebut. Sebab, disamping oven itu dimanfaatkannya untuk membuat kue, oven ini juga bisa meningkatkan perekonomian warga dengan menjual kue lebaran. "Biasanya saya membuat kue lebaran seperti kue bolu, nastar, kue keju dan lain-lain. Kue tersebut nantinya saya jual ke tetangga dan warung-warung dekat rumah dengan harga Rp 30 ribu," tandasnya - Kang Lintas
JADILAH ORANG PERTAMA YANG MENGOMENTARI :
Dikirim oleh Unknown
pada 16.02.
dan Dikategorikan pada
Kelurahan
.
Kamu dapat meninggalkan komentar atau pesan terkait berita / artikel diatas
